1. Evolusi Arsitektur
Di antara demikian banyak pemahaman tentang arsitektur,
arsitektur dikenal juga sebagai suatu tradisi yang berkembang. Dari waktu ke
waktu wajah arsitektur selalu mengalami perubahan. Hal-hal yang mempengaruhi
perkembangan dan pengembangan arsitektur tidak hanya berupa keadaan eksternal,
tetapi juga keadaan internal. Dsini kita membahas mengenai evolusi arsitektur
pada komputer. Arsitektur dari komputer sendiri merupakan suatu susuan tau
rancangan dari komputer tersebut sehingga membentuk suatukesatuan yang
dinamakan komputer. Komputer sendiri berevolusi dengan cepat mulai dari
generasi pertama hingga sekarang. Evolusi sendiri didasarkan pada fungsi atau
kegunaanya dalam kehidupan. Evolusi pada komputer sendiri ada karena keinginan
atau hal yang dibutuhkan manusia itu sendiri. Sekarang ini komputer sudah dapat
melakaukan perintah yang sulit sekalipun tidak seperti dulu yang hanya bisa
melakukan yang sederhana saja. Itulah yang dinamakan evolusi arsitektur yaitu
perubahan bentuk juga fungsi dan kemampuannya.
2. Klasifikasi Arsitektur
Pada komputer terdapat berbagai klasifikasinya dalam hal
appaun. Setiap komputer tentunya memilik klasifikasi masing-masing. Disini
membahas mengenai klasifikasi arsitekturnya menurut Von Neumann dan Non Von
Neumann.
Kriteria mesin Von Neumann :
1. Mempunyai subsistem hardware dasar yaitu sebuah CPU,
sebuah memori dan sebuah I/O sistem
2. Merupakan stored-program computer
3. Menjalankan instruksi secara berurutan
4. Mempunyai jalur (path) bus antara memori dan CPU
Pada tahun 1966, Flyyn mengklasifikasikan arsitektur
komputer berdasarkan sifatnya yaitu :
1. Jumlah prosesor
2. Jumlah program yang dapat dijalankan
3. Struktur memori
Menurut Flyyn ada 4 klasifikasi komputer :
1. SISD (Single Instruction Stream, Single Data Stream)
Satu CPU yang mengeksekusi instruksi satu persatu dan
menjemput atau menyimpan data satu persatu.
2. SIMD (Single Instruction Stream, Multiple Data Stream)
Satu unit kontrol yang mengeksekusi aliran tunggal
instruksi, tetapi lebih dari satu Elemen Pemroses
3. MISD (Multiple Instruction Stream, Single Data Stream)
Mengeksekusi beberapa program yang berbeda terhadap data
yang sama.
Ada dua kategori:
- Mesin dengan Unit pemroses berbeda dengan instruksi yang berbeda dengan data yang sama (sampai sekarang tidak ada mesin yang seperti ini)
- Mesin, dimana data akan mengalir ke elemen pemroses serial
- Mesin dengan Unit pemroses berbeda dengan instruksi yang berbeda dengan data yang sama (sampai sekarang tidak ada mesin yang seperti ini)
- Mesin, dimana data akan mengalir ke elemen pemroses serial
4. MIMD (Multiple Instruction Stream, Multiple Data Stream
Juga disebut multiprocessors, dimana lebih dari satu proses
dapat dieksekusi berikut terhadap dengan datanya masing-masing,
3. Kualitas Arsitektur Komputer
Kualitas arsitektur komputer merupakan suatu yang menentukan
komputer itu baik atau tidak. Komputer dikatakan baik jika memiliki kualitas
yang baik dalam hal apapun. Begitu juga komputer dikatakan tidak baik jika
komputer tersebut tidak dapat memenuhi apa yg diperintahkan atau diinginkan
pengguna. Hal yang dipenuhi inilah yang disebut dengan kualitas. Adapun
kualitas arsitektur komputer yaitu :
1. Generalitas adalah ukuran besamya jangkauan aplikasi yang
bisa cocok dengan arsitektur.
2. Daya terap (applicability) adalah pemanfaatan arsitektur
untuk penggunaan yang telah direncanakannya.
3. Efisiensi adalah ukuran rata-rata jurnlah hardware dalam
komputer yang selalu sibuk selama penggunaannya biasa.
4. Kemudahan penggunaan arsitektur adalah ukuran
kesederhanan bagi programmer sistem untuk mengembangkan atau membuat software
untuk arsitektur tersebut, misalnya sistem pengoperasiannya atau compilernya.
Oleh karena itu, kemudahan penggunaan ini merupakan fungsi ISA dan berkaitan
erat dengan generalitas.
5. Daya terap arsitektur adalah ukuran kemudahan bagi
perancang untuk mengimplementasikan komputer (yang mempunyai arsitektur itu)
dalam jangkauan yang luas. Lebih spesifik arsitekturnya, maka akan lebih sulit
untuk membuat mesin yang berbeda ukuran dan kinerjanya dari yang lain.
6. Daya kembang (expandability) adalah ukuran kemudahan bagi
perancang untuk meningkatkan kemampuan arsitektur, misalnya kemampuan ukuran
memori maksimumnya atau kemampuan aritmetiknya. Umumnya, spesifikasi rumpun
komputer memungkinkan perancang untuk menggunakan ukuran memori yang
berjangkauan luas dalarn anggota rumpun.
4. Faktor Keberhasilan
Faktor keberhasilan merupakan sesuatu yang membuat dapat
terlaksananya suatu hal yang dilakukan. Dalam komputer faktor keberhasilan
merupakan sesuatu yang ada pada komputer dimana hal itu membuat komputer dapat
melaksanakan tugasnya atau yang diperintahkan pengguna dengan baik.
Ada empat ukuran pokok yang menentukan keberhasilan
arsitektur, yaitu manfaat arsitekturalnya yaitu :
1. Aplicability
Arsitektur ditujukan untuk aplikasi yang telah ditentukan.
2. Maleability
Bila arsitekturlebih mudah membangunsistem yang kecil, maka
akan lebih baik.
3. Expandibility
Lebih besar daya kembang arsitektur dalam daya komputasi,
ukuran memori, kapasitasI/O, dan jumlah prosesor,maka akan lebih baik.
4. Comptible
Referensi
http://ozygazebo.blogspot.com/2011/10/arsitektur-komputer.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar